Belasan Desa di Kecamatan Nusawungu dilanda banjir

"Malang tak dapat ditolak" begitu penggalan peribahasa, maknanya jika bencana itu datang dari alam siapa yang bisa menolak kalo itu sudah kehendak yang Maha Kuasa. Manusia harus menerima dengan lapang dada sebagai bagian dari mengimani takdir khoirihi wa sarrihi takdir baik dan takdir buruk.

Curah hujan yang tinggi sejak hari Selasa (15/3) ini telah merendam 800 hektar persawahan komoditas padi sekecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Hingga hari ini belum ada tanda-tanda surutnya air lantaran hujan pun masih belum berhenti.

Dari tujuh belas desa dikecamatan Nusawungu, hanya tiga desa yang tidak terdampak banjir. Para petani terancam gagal panen bila banjir tak kunjung surut.

Dari selasa lalu sudah berdatangan para relawan banjir untuk membantu, mengevakuasi bagi yang perlu dievakuasi karena dalamnya air yang merendam tempat tinggal mereka. Atau membagikan sarapan pagi siang dan malam bagi penduduk yang mengungsi.

Dari berbagai latar belakang para relawaan ini bersatu, Serayu rescue, dompet dhuafa, relawan PKS Cilacap, relawan PKS Kroya, relawan P BMT Indonesia dan lain2.

Semoga dengan hadirnya relawan ini masyarakat terbantu terutama yang terdampak banjir. dan bagi masyarakat berniat donasi bisa menyalurkan donasinya lewat LAZC, PBMT atau BMT Best Kroya.

Mas Aji Wiraswastawan sukses pemilik MASTER KOREA dan Jepang

9. Sikap yang harus dimiliki pebisnis Handal

CARA MENGOPERASIKAN FOTO COPY IR 6570